Namun demikian prestasi ini tetap menuai kritikan dari pecinta sepakbola tanah air. Kekalahan telak atas Thailand mungkin begitu menyakitkan. Pada pertandingan tersebut Aji Santoso memang merotasi seluruh pemain dan banyak memainkan pemain pelapis. Dan nampaknya pemain pelapis berbeda jauh kualitasnya dengan pemain inti. Alasan menampilkan pemain pelapis ini disebabkan banyak pemain cedera dan beberapa pemain terkena akumulasi kartu kuning. Selain itu Aji nampaknya menyimpan tenaga agar tidak cedera menghadapi 16 besar nanti.
Salah satu kritikan datang dari Ketua Asosiasi Provinsi Kalimantan Timur, Yunus Nusi, mengaku tidak paham dengan strategi Aji Santoso, yang menurunkan banyak pemain pelapis di laga hari Senin. "Kalau pemain pelapis kedua sama kualitasnya dengan pemain inti, bisa diterima. Tapi ini kan jauh perbedaanya. Mungkin Aji sudah pasrah kalau menurunkan tim inti, hasilnya juga kalah. Makanya sekalian menurunkan pemain lapis kedua", tutur Yunus.
"Atau mungkin Aji sudah memenuhi target yaitu lolos putaran berikutnya. Makanya tidak terlalu berpikir lagi mengalahkan Thailand. Apalagi, berpikir untuk menghindar dari Korea Utara," tambahnya.
Selain Yunus Nusi, kritikan untuk Pelatih Aji Santoso juga datang dari mantan pelatih Persepam Supri mengaku tidak paham dengan alasan Aji Santoso memasang hampir semua pemain pelapis di semua lini. "Saya juga tidak tahu alasan coach Aji Santoso. Apakah ini strategi karena Indonesia sudah masuk 16 besar. Jadi, pertandingan ini di lepas karena tidak berpengaruh di klasemen,” tuturnya.
Aji Santoso sendiri menyatakan tidak menduga Indonesia U 23 akan kalah sebanyak itu. Gol Cepat Thailand pada menit-menit awal memang membuat mental pemain runtuh. Kekalahan atas Thailand memang menyakitkan, namun Aji Santoso sendiri berpesan untuk segera melupakan kekalahan atas Thailand. Aji berharap seluruh pemain bersiap untuk menghadapi Korea Utara di babap 16 besar nanti.
0 Response to " Timnas U23 Kalah Telak Dari Thailand, Aji Dikritik "
Post a Comment