Cara Budidaya Gurame Agar Cepat Besar

CARA BUDIDAYA GURAME -- Komoditas ikan air tawar yang satu ini memang memiliki peminat yang tidak pernah sepi. Wajar jika bisnis budidaya ikan gurame menjadi salah satu pilihan para petani. Kendala bahwa ikan gurame lambat pertumbuhannya kini sudah bukan lagi menjadi permasalahan, karena saat ini sudah ditemukan teknologi budidaya gurame agar cepat besar. Cara budidaya gurame agar cepat besar tersebut adalah dengan menggunakan teknik Guba (Gugus Simba).

Teknik budidaya ikan gurame yang cepat besar dengan Sistem guba ini adalah dengan menambahkan probiotik pada pakan ikan gurame. Pakan ikan yang diberikanpun bisa pelet atau makanan buatan/alami.

Selain pada proses panen ikan gurame yang lebih cepat, budidaya ikan gurame sebenarnya cukup fleksibel untuk diaplikasikan. Tidak memerlukan lahan yang luas untuk bisa bisnis budidaya ikan gurame. Lahan sempit bisa disulap menjadi kolam ikan gurame, dengan menggunakan terpal. Soal air tidak perlu khawatir, karena ikan gurame bisa bertahan pada air yang tidak mengalir. Yang penting anda harus rajin membersihkan kotoran kolam terpal dengan disedot selang. Cara lain adalah dengan mengganti sebagian air kolam ikan gurame.

Dengan sisten Guba ini panen Gurame bisa lebih cepat dari biasanya yang memerlukan waktu bertahun-tahun. Untuk bibit gurame ditebar dengan bobot  2,5 ons dan  dipelihara selama 5 bulan menghasilkan  ikan gurame berbobot 6 sampai 7 ons.

Bagaimana Budidaya Gurame Sistem Guba Itu ?

Sistem Guba atau pemberian probiotik pada budidaya ikan gurame ini pada awalnya  diterapkan di perikanan tambak udang windu dan bandeng air payau. Namun perkembangannya diaplikasikan secara lebih luas di perikanan darat seperti budidaya gurame, budidaya lele, nila, patin dan bawal, dengan hasil keuntungan berlipat.

Pada aplikasi di Gurami, dengan Teknik Guba (memaksimalkan Penggunaan probiotik dengan pencampuran pakan pellet dan molase) tingkat keuntungannya hasil panen lebih berlipat. Selain mampu mempersingkat waktu panen, juga mempersedikit pakan yang dihabiskan, memperberat bobot ikan, dan meminimalkan ikan yang mati atau kena penyakit.

Tumbuhnya ikan juga rancak tak ada yang kerdil. Dengan teknik Guba yang bertumpu pada aplikasi probiotik secara rutin pada pakan dan kolam, maka masa panen ikan akan lebih cepat, biaya pakan jauh bisa dihemat, kematian ditekan hingga maksimal 2% selama pemeliharaan, dan keuntungan yang didapat jauh lebih berlipat.

Bagaimana Cara Mencampur Probiotik Pada Pakan Gurame

Untuk mengaplikasikan sistem Guba ini cukup mudah. Ada berbagai macam merek Probiotik untuk ikan, bisa dibeli di toko-toko pakan ikan. Campurkan probiotik dengan Tetes tebu dan air sesuai petunjuk. Setelah bercampur masukkan pakan ikan gurame dan diaduk-aduk hingga probiotik meresap ke pakan.

Setelah probiotik meresap pada pakan, pakan ikan siap diberikan kepada gurame. Campuran ini bisa disimpan dalam tempat tertutup selama kurang lebih 12 jam. Sehingga adnda tidak perlu repot-repot mencampur sehari dua kali. Dosis pemberian probiotikpun sangat sedikit sehingga tidak membebani ongkos operasional budidaya gurame.