Penyidik KPK Novel Baswedan Disiram Air Keras

PENYIDIK KPK NOVEL BASWEDAN DISIRAM AIR KERAS -- Upaya melemahkan KPK terus dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak senang keberadaan KPK. Baru-baru ini teror terhadap KPK terjadi dengan menimpa penyidik senior KPK Novel Baswedan. Upaya melakukan penghalangan upaya penyidikan terhadan Novel Baswedan bukan kali ini saja. Namun Upaya menyiram air keras kepada Penyidik KPK Novel Baswedan ini yang keras melibatkan aksi fisik.



Penyidik KPK Novel Baswedan diketahui diserang orang tidak dikenal menggunakan air keras, pada Selasa subuh (11/04/2011). Novel Baswedan yang saat itu berjalan kaki dari menunaikan jamaah shalat subuh di dekat rumahnya tiba-tiba sisiram air keras oleh dua orang yang berboncengan sepeda motor. Pada awalnya kedua pelaku membuntuti Novel Baswedan dengan sepeda motor, setelah posisi dekat pelaku yang membonceng melemparkan air keras. Meski Novel baswedan sempat menghindar, namun wajah dan sebagian tubuhnya terkena siraman air keras. Kedua pelaku kemudian kabur dengan sepeda motor.

Kini Novel Baswedan dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kelapa Gading. Akibat siraman air keras tersebut membuat dahi dan kelopak mata Novel Baswedan mengalami luka. Saat ini Novel masih ditangani tim medis di Unit Gawat Darurat RS Mitra keluarga.

Beberapa teror telah dialami oleh Novel Baswedan setelah ia menangani beberapa kasus besar di negeri ini. Beberapa catatan teror terhadap Novel baswedan misalnya pada tahun lalu, Novel ditabrak mobil ketika sedang mengendarai sepeda motor menuju kantornya di Kuningan, Jakarta Selatan.
Upaya melakukan teror terhadal  Novel juga terjadi saat ia dipidanakan atas meninggalnya tahanan, ketika ia menjadi penyidik di Bengkulu, yang telah terjadi pada 2004.

Bibit Samad Riyanto Mantan Pimpinan KPK menyatakan bahwa inilah resiko sebagai penyidik KPK. Pada saat menjadi penyidik KPK resiko-resiko semacam ini pasti akan menghadang.Namun ia berharap hal ini tidak melemahkan upaya-upaya pemberantasan Korupsi.

Reaksi mengecam aksi serangan teror siraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan datang dari berbagai kalangan. Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak mengecam tindakan penyiraman air keras ini. Dahnil mengajak kepada Rakyat Indonesia untuk mendoakan Novel Baswedan, dan menemani beliau melawan teror biadab yang dilakukan para bandit-bandit yang tidak senang dengan upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.

Dahnil juga menghimbau kepada seluruh kader Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah akan berdiri menjadi benteng kekuatan melindungi dan menemani Novel Baswedan dalam upaya melawan bandit Koruptor yang mengancam negeri Ini. Selain itu mendesak kepada kepolisian untuk mengusut tuntas kasut ini. #SaveKPK, #SaveNovelBaswedan.

0 Response to " Penyidik KPK Novel Baswedan Disiram Air Keras "

Post a Comment